eliyasa rahmatu rayandani

eliyasa rahmatu rayandani
mahasiswa

Sabtu, 21 Maret 2015

PENGERTIAN ENTERPRISE RESOURCE PLANNING



Pengertian Sistem Enterprise Resource Planning (ERP)                                   
             Menurut Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart yang                
        dialihbahasakan oleh Dewi Fitriasari dan Deny Arnos Kwary (2008;442)        
        mengemukakan pengertian Enterprise Resource Planning adalah :
    Enterprise Resource Planning (ERP) adalah suatu sistem yang  
      mengintegrasikan seluruh aspek aktivitas organisasi kedalam suatu
      sistem informasi akuntansi.”



Menurut Azhar Susanto (200820) mengemukakan pengertian Enterprise  
Resource Planning adalah :
ERP adalah paket software terintegrasi yang dirancang untuk mem
 berikan integrasi  yang menyeluruh terhadap seluruh data yang     
            terkait dengan sistem informasi  perusahaan.”
Menurut James A. Hall (2002;114) mengemukakan pengertian Enterprise  
Resource Planning adalah :
ERP sistem adalah paket perangkat lunak modul berganda yang            berkembang terutama dari sistem perencanaan manufaktur tradisional
          (manufacturing resource planning-MRP II).”
Menurut Jay Heizer dan Barry Rander  yang dialih bahasakan oleh          Dwianoegrahwati Setyoningsih dan Indra Almahdi (2008;186) mengemukakan pengertian Enterprise Resource Planning adalah :
            ERP adalah Software yang memungkinkan perusahaan untuk:             mengotomasi dan mengintegrasikan banyak proses bisnis mereka,        berbagi database dan praktik bisnis yang umum diseluruh perusahaan, dan menghasilkan informasi dalam waktu terkini.”

Menurut James A. O’brien yang dialihbahasakan oleh Dewi Fitriasary dan     Deny Arnos Kwary (2005;320) mengemukakan pengertian Enterprise Resource Planning adalah :
ERP adalah tulang pungggung teknologi dari e-business, sebuah kerangka kerja transaksi keseluruhan perusahaan dengan berbagai hubungan ke    pemrosesan pesanan penjualan, manajemen dan pengendalian persediaan, perencanaan produksi dan distribusi, serta keuangan.”

Menurut Ronald L. Thompson dan William L. Cats-Baril (2008;354)        mengemukakan pengertian Enterprise Resource Planning adalah :
“Enterprise Resource Planning (ERP) system were designed to replace a compani’s older, legacy information system with a group of highly          integrated software modules.”
Menurut definisi diatas ERP adalah sistem yang didesain untuk           menggantikan perangkat perusahaan terdahulu, dengan kumpulan modul-modul software canggih yang terintegrasi dalam menghasilkan sistem informasi .
Menurut Philp Smith dalam ERP Software Solution (2008) yang dikutip melalui www.google.com mengemukakan pengertian Enterprise Resource    Planning adalah :
ERP adalah software aplikasi berskala perusahaan yang dapat              menyediakan penyimpaanan informasi yang tersentralisasi bagi detail   transaksi dalam jumlah besar yang terjadi setiap harinya. ERP              mengintegrasikan inti proses bisnis dari perencanaan sampai produksi,   distribusi dan penjualan.”

Software ERP yang berupa kumpulan modul-modul diterapkan di seluruh perusahaan dan menghubungkan seluruh bagian perusahaan melalui tranmisi    logikal dan berbagai data yang sama. Karena cakupanya yang luas, sistem ERP dibagi atas beberapa modul dan setiap modul dibagi lagi menjadi sub-sub modul yang lebih kecil. Semua modul dalam sistem ERP saling melengkapi dan          merupakan satu kesatuan. Setiap modul bisa terdiri dari ribuan proses bisnis,    dimana masing-masing proses bisnis ini didapatkan dari praktek-praktek bisnis terbaik (best Practices). Pengelompokan modul biasanya dilakukan berdasarkan pertimbangan fungsional. Konfigurasi ERP memungkinkan 8000 tabel yang   mengatur jenjang-jenjang dalam perusahaan merangkum semuanya dalam struktur organisasi sampai diskon harga. Bahkan menajer dapat memperoleh informasi keuangan perusahaan hanya dengan beberapa ketukan di keyboard komputer    (dikenal dengan istilah Informaton in your Fingertips). Software ini mengubah data transaksi menjadi informasi yang berguna dan menyusunnya supaya dapat dianalisa lebih lanjut. Dengan cara ini, semua data transaksi yang terkumpul      berubah menjadi informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan

0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar